1.PORTUGIS
Ø Menjalin hubungan baik debgan keraja an kerajaan setempat.
Ø Menerapkan sistem monopoli perdagangan.
Ø Melenyapkan saingan(cina dan arab)
Ø Para pedagang dipaksa membeli izin bergadang dan membayar pajak (bea-cukai) ke Portugis.
Ø Portugis menggunakan kekuatan militernya untuk menyeingkirkan pedagang-pedagang lain.
Dampak=>
-Rakyat menjual hasil rempah kepada portugis
-Portugis menguasai perdagangan Rempah
-Pedagang-pedagang arab dan cina tersingkirkan.
2.Belanda(VOC)
Ø Memonopoli seluruh hasil bumi di Indonesia
Ø Di beri kewenangan-kewenangan khusus oleh Pemerintah Belanda.
Ø Membuat Mata uang VOC.
Ø Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng untukmelaksanakan monopoli perdangan
Ø Melaksakan politik devide et impera ( memcah dan menguasai ) dalamrangka untuk menguasai kerajaan-kerajaan di Indonesia
Ø memungut pajak.
Ø Membuat tentara VOC supaya kedudukannya lebih kuat.
Adanya hak ekstirpasi, yaitu hak untuk membinasakan tanamanrempah-rempah yang melebihi ketentuan.
Dampak-dampak kolonialisme VOC
· Kekuasaan raja menjadi berkurang / bahkan didominasi secara keseluruhan oleh VOC.
· Wilayah kerajaan terpecah belah dengan melahirkan kerajaan dan penguasa baru di bawahkendali VOC.
· Hak Oktroi ( istemewa ) VOC, membuat masyarakat Indoneisa menjadi miskin danmenderita.
· Rakyat Indonesia mengenal politik uang, mengenal system pertahanan benteng, etikaperjanjian dan prajurit bersenjata modern ( senjata api, meriam ).
· Pelayaran Hongi, dapat dikatakan sebagai suatu perampasan, perampokan, perbudakandan pembunuhan.
· Hak ekstirpasi bagi rakyat merupakan ancaman matinya suatu harapan / sumb er penghasilan yang bisa berlebih
3.Masa pendudukan Kerajaan Belanda
(Deandels)
Ø Mengeluarkan uang kertas
Ø Menjual tanah kepada pihak swasta
Ø Menempuh cara paksa untuk memperoleh keuntungan
(Van den Bosch)
Ø Menerapkan sistem tanam paksa
Ø Membebaskan sewa tanah kepada tanah yang terkena wajib tanam.
Dampak-dampak
-Bagi rakyat
· Sawah ladang menjadi terbengkelai karena diwajibkan kerja rodi yang berkepanjangan sehingga penghasilan menurun drastis.
· Beban rakyat semakin berat karena harus menyerahkan sebagian tanah dan hasil panennya, membayar pajak, mengikuti kerja rodi, dan menanggung risiko apabila gagal panen.
· Akibat bermacam-macam beban menimbulkan tekanan fisik dan mental yang berkepanjangan.
· Timbulnya bahaya kemiskinan yang makin berat.
· Timbulnya bahaya kelaparan dan wabah penyakit di mana-mana sehingga angka kematian meningkat drastis.
-Bagi Belanda
· Keuntungan dan kemakmuran rakyat Belanda.
· Hutang-hutang Belanda terlunasi.
· Penerimaan pendapatan melebihi anggaran belanja.
· Kas Negeri Belanda yang semula kosong dapat terpenuhi.
· Amsterdam berhasil dibangun menjadi kota pusat perdagngan dunia.
· Perdagangan berkembang pesat.
(Masa Undang-undang Agraria)
Ø Menerapkan sistem sewa tanah
Ø Tanah milik negara,secara tidak langsung menjadi milik penduduk pribumi.
Ø Penanaman modal swasta
Ø Pengerahan tenaga-tenaga pribumi untuk bekerja
Ø Pembukaan lahan-lahan baru untuk ditanami kopi,tembakau dan teh untuk di ekspor ke belanda.
Dampak
· Menurunnya tingkat kesejahteraan rakyat
· Rakyat menjadi pekerja upahan
· Tanah rakyat menjadi habis karena disewa oleh tuan-tuan tanah baik swasta maupun pemerintah
· Belanda menjadi pusat perdagangan Eropa
4.Masa pendudukan Inggris
Ø Menerapkan Sistem sewa tanah.
Ø Rakyat harus membayar pajak kepada pemerintah
Ø Sistem ekonomi liberal
Dampak
· Rakyat merasa diperas karena pajak
· Rakyat mengenal sistem uang kertas
· Rakyat mengenal sistem sewa tanah
5.Masa pendudukan Jepang
Ø Kegiatan ekonomi diarahkan untuk kepentingan perang maka seluruh potensi sumber daya alam dan bahan mentah digunakan untuk industri yang mendukung mesin perang
Ø Jepang menerapkan sistem pengawasan ekonomi secara ketat dengan sanksi pelanggaran yang sangat berat
Ø Menerapkan sistem ekonomi perang dan sistem autarki (memenuhi kebutuhan daerah sendiri dan menunjang kegiatan perang).
Dampak
· Terjadi kelaparan karena hasil bumi dirampas jepang untuk kebutuhan perang
· Tanaman pangan diganti oleh jarak
· Rakyat hidup semakin menderita
· Mengenal sistem pertanian baru
Kesimpulan
· Portugislah yang mengenalkan dunia akan monopoli perdagangan dengan mengandalkan kekerasan senjata.
· Pada masa VOC, terjadi monopoli besar besaran dengen harga murah yang mengakinatkan penderitaan Rakyat.
· Pada masa pemerintahan Kerajaan Belanda,Sektor ekonomi rakyat diperas habis habisan untuk menutup hutang-hutang VOC apapun caranya.
· Pada Masa Jepang Produksi pertanian dialihkan dari Pangan menjadi produk untuk perang.
· Rakyat merasakan penderitaan yang sangat mendalam akibat Eksploitasi sumber daya alam,bagaimanapun caranya dan siapapun yang menjajah.
Daftar Pustaka
0 comments:
Post a Comment