Kriminalitas adalah suatu bentuk
pelanggaran terhadap norma hukum, khususnya yang menyangkut pidana dan perdata
yang pada dasarnya merupakan tindakan yang merugikan orang lain.
Akhir masa kanak-kanak ( late childhood ) berlangsung dari usia enam
tahun sampai tiba saatnya individu menjadi matang secara seksual. Permulaan
masa akhir kanak-kanak ditandai masuknya anak ke kelas satu, bagi sebagian
besar anak, hal I ini merupakan perubahan besar dalam pola kehidupan anak, juga
bagai anak-anak yang telah mengalami situasi pra sekolah selama setahun.
Selama setahun atau dua tahun terakhir dari masa kanak-kanak terjadi
perubahan fisik yang menonjol dan hal ini juga dapat mengakibatkan perubahan
dalam sikap, nilai dan perilaku dengan berakhirnya periode ini dan anak
mempersiapkan diri, secara fisik dan psikologis, untuk memasuki masa remaja.
Ciri akhir
masa kanak-kanak
Orang tua, pendidik, dan ahli psikologis memberikan berbagai lebel kepada
perioode ini.
Lebel yang digunakan oleh orang tua bagi sebagian orang tua
masa kanak-kanak merupakan usia yang menyulitkan- sesuatu masa dimana
anak tidak mau menuruti perintah dan diman lebih banyak dipengaruhi oleh
teman-teman sebaya dari pada orang tua dan anggota keluarga lain.
Dalam keluarga yang terdiri dari anak laki-laki dan perempuan, sudah
jamak bila anak laki-laki mengejek saudara perempuannya –kalau anak perempuan
membalas terjadinya pertengkaran dalam bentuk maki-makian atau serangan fisik.
Lebel yang digunakan oleh para pendidik para pendidik
melabelkan masa kanak-kanak dengan usia sekolah dasar. Para pendidik juga memandang preode inisebagai periode
kritis dalam dorongan berprestasi suatu masa dimana anak-membentuk kebiasaan
untuk mencapai sukses, tidak sukses, atau sangat sukses. Sekali terbentuk
kebiasaan untuk bekerja dibawah, diatas atau sesuai dengan kemampuan cenderung
menetap sampai dewasa.
Label yang digunakan ahli psikologi bagi ahli psikologi,
akhir masa kanak-kanak adalah usia berkelompok – suatu masa
dimana perhatian utama anak tertuju pada keinginan diterima oleh teman-teman
sebaya sebagai anggota kelompok, terutama kelompok yang bergengsi dalam
pandangan teman-temanya.
Ahli psikologi menemukan masa akhir kanak-kanak dengan usia kreatif
suatu masa dalam rentang kehidupan dimana akan ditentukan apakah anak-anak akan
menjadi konformis atau pencipta karya yang baru dan original.
Tugas perkembangan akhir masa kanak-kanak
Untuk memperoleh tempat
didalam kelompok sosial, anak yang paling besar harus menyelesaikan berbagai
tugas dalam perkembangan, kegagalan didalam pelaksanaan akan mengakibatkan pola
prilaku yang tidak matang, tidak mampu menyamai teman-teman sebaya yang sudah
menguasai tugas-tugas perkembangan tersebut. Misalnya, pengembangan pelbagai
keterampilan dasar seperti membaca , menulis, berhitung, dan perkembangan
sikap-sikap terhadap kelompok sosial dalam lembaga-lembaga merupakan tanggung
jawab guru dan juga orang tua.
Perkembangan fisik pada akhir masa
kanak-kanak
Akhir masa kanak-kanak
merupakan periode pertumbuhan yang lambat dan relative seragam sampai mulai
terjadinya perubahan-perubahan pubertas, kira-kira dua tahun sebelum anak
secara seksual menjadi matang pada saat mana pertumbuhan berkembang pesat.
Kesehatan dan gizi yang baik merupakan factor
penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Semakin baik kesehatan dan dan
gizi, anak cenderung semakin besar dari usia ke usia dibandingkan dengan anak
yang kesehatan dan gizi nya kurang.
Ketegangan emosional juga mempengaruhi pertumbuhan fisik, anak
yang tenang lebih cepat dari pada anak yang mengalami gangguan emosiaonal,
meskipun gangguan emosional lebih banyak mempengaruhi berat dari pada tinggi.
Keterampilan awal masa kanak-kanak
Ketrampilan yang dipelajari
sebagian tergantung pada lingkungan, sebagian pada kesempatan untuk belajar
sebagian pada bentuk tubuh dan sebagian bergantung pada apa yang sedang digemari
oleh teman-teman sebayanya.
Kategori ketrampilan
yang akhir masa kanak-kanak
Keterampilan masa kanak-kanak
dapat dibagi kedalam empat kategori: ketrampilan menolong diri sendiri,
keterampilan menolong orang lain, keterampilan sekolah dan keterampilan
bermain. Tetapi, penting diperhatikan bahwa keterampilan masa akhir kanak-kanak
mempengaruhi sosialisasi anak secara langsung maupun tidak langsung.
Pilihan
penggunaan tangan
pada saat anak-anak mencapai
akhir masa kanak-kanak, kebanyakan anak memakai tangan kidal yang lebih dominan
atau tangan kanan yang lebih dominan, sehingga mengubah pilihan penggunaan
tangan tidak mudah dilakukan.
Karena banyaknya kesulitan
yang dihadapi dalam mengubah pilihan penggunaan tangan, makia sekali
ketrampilan telah dikuasai, sangat sedikt anak-anak kidal yang mau mengubah
penggunaan tangan kanan pada awal periode kanak-kanak.
Kemajuan
berbicara
Dengan meluasnya cakrawala
sosial anak-anak , anak menemukan bahwa pembicara merupakan sangat penting untu
memperoleh tempat di dalam kelompok. Anak juga mendapatkan bahwa bentuk-bentuk
komunikasi yang sederhana seperti menangis dan gerak isyarat, secara sosial
tidak diteriam.
Bidang-bidang yang
mengalami kemajuan
Meskipun semua anak disekolah
diberi kesempatan yang sama untuk memperbaiki pembicaraan, jiga terdapat
perbedaan dalam banyak kemajuan yang dicapai dalam berbagai tugas yang tercakup
dalam belajar berbicara. Analisis terhadap tugas-tugas ini menjukan timbulnya
kemajuan.
Penambahan
kosakata
Penambahan kosa kata umum
terjadi secara tidak teraturdari pelbagai pelajaran disekolah, bacaan,
pembicaraan dengan anak-anak lain dan usahanya melaui radio dan televise.
Disamping mempelajari kata-kata yang baru dalam kosakata umum”anak menambah
kosakata khusus” kosa kata yang terdiri dari kata-kata dengan arti khusus
dengan penggunaan yang terbatas.
Pengucapan- kesalahan dalam mengucapkan kata-kata
lebih sedikit pada usia inidari pada sebelumnya.
Pembentukan dalam kalimat- Anak dalam usia enam tahun harus sudah
menguasai hamper semua jenis struktur kalimat.
Kemajuan
dalam pengertian
Peningkatan dalam pengertian
juga dibantu oleh pelatihan kosentrasi disekolah. Anak segera mengetahui bahwa
ia harus menaruh perhatian terhadap setiap kejadian dikelas-apa yang
disampaikan oleh guru dan teman-temanya. Mungkin bantuan yang paling untuk
meningkatkan pengertian adalah pelatihan yang biasanya terjadi dari pembicaraan
egosentris ke pembicaraa sosial.
Isi
pembicaraan
Saat anak mengalihkan
pembicaraan egosentris kepada pembicara an yang bersifat sosial tidak
sepenuhnya bergantung pada usia, bila anak bersama dengan orang dewasa, banyak
orang dewasa mendorong pembicaraan egosentris pada anak-anak, sedangkan
teman-temannya selain tidak mendorong juga tidak menghiraukan anak yang
berbicara tentang dirinya sendiri.Ttapi bila anak bersama orang dewasa,
biasanya orang dewasa menentukan pokok pembicaraan.
Banyak
bicara
Tahap mengobrol, yang merupakanciri masa
kanak-kana, berangsur-angsur digantikan pembicaraan yang lebih dikendalikan dan
lebih terseleksi. Dengan berjalanya periode akhir masa kanak-kanak, banya
pembicara makin lama makin berkurang. Secara normal, menjelang berakhir masa
kanak-kanak, anak-anak semakin sedikit berbicara , ini bukan disebabkan anak
takut dikritik atau dicemooh melinkan sebagian dari sindrom menerik diri
merupakan cirri dari masa puber.Tidak semua emosi pada usia ini menyenangkan,
banyak ledakan amarah terjadi dan anak menderita kekhwatiran dan perasaan
kecewa.
Pola emosi yang umum pada masa kanak-kanak
Pola emosi yang umum pada masa
akhir masa kanak-kanak sama dengan pola pada awal kanak-kanak. Pola emosi awal
kanak-kanak dalam dua hal. Pertama, jenis situasi yang membangkitkan emosi ,
dan kedua bentuk ungkapan, perbuatan tersebut lebih merupakan akibat dari
meluasnya pengalaman dan belajar dari pada proses pematangan diri. Sebagai mana
juga terdapat pada anak-anak yang lebih muda, ada sejumlah perbedaan emosi pada
anak-anak yang lebih besar dan dalam cara mereka dalam mengungkapkan emosi.
Periode meningginya emosi
Periode meningginya emosi
menjadi preode ketidak seimbangan, yaitu dimana anak menjadi sulit di hadapi.
Meningginya emosi pada akhir masa kanak-kanak dapat disebabkan karena keadaan
fisik atau lingkungan. Kalau anak sakit atau lelah, ia cendrung cepat marah,
rewel, dan umumnya sulit dihadapi.
Pemulaan katarsis emosional
Keadaan emosi yang tidak
tersalurkan tidak menyenangkan bagi anak, seringkali anak dengancara coba-coba
meredakan keadaan ini dengan sibuk bermain, dengan tertawa terbahak-bahak atau
bahkan dengan menagis. Sekali cara meredakan emosi yang tidak tersalurkan ini
di temukan, yang disebut katarsis emosional maka akan timbul bagi anak
untuk mengatasi ungkapan emosional agar sesuai dengan harapan sosial.
Pengelompokan sosial dan perilaku
sosial pada masa akhir kanak-kanak
Akhir masa kanak-kanak
sering disebut “usia kelompok” karena ditandai dengan adanya minat terhadap
aktivitas teman-teman nya dan meningkatnya keinginnan yang kuat untuk ditrima
sebagai anggota suatu kelompok dan merasa tidak puas bila tidak bersama
teman-temannya.
Ciri geng anak-anak
Geng anak-anak berbeda
dari geng remaja dalam banyak hal, empat diantaranya sangat penting dan sangat
umum. Tujuan utama geng anak-anak adalah memperoleh kesenangan ; geng mereka
terutama dalah kelompok bermain . sedangkan geng remaja bertujuan untuk
menimbulkan kesulitan bagi orang lain sebagai pembalasan terhadap kelalaian
kelompoksosial yang benar-benar ada atau yang dikhayalkan.
Efek dari keanggotaan kelompok
Proses sosialisasi
anak-anak dengan menjadi anggota geng . hal ini terutama disebabkan penyesuaian
diri dengan pola prilaku, nilai-nilai dan sikap anggota-anggota kelompok,
menjadi anggota geng seringkali menimbulkan pertentangan dengan orang tua dan
penolakan terhadap setandar orang tua, permusuhan antara anak laki-laki dan
perempuan semakin meluas, kecendruangan anak yang lebih tua untuk mengembangkan
prasangka terhadap anak yang berbeda, mereka seringkali bersikap kejam kepada
anak-anak yang tidak dianggap sebagai anggota geng.
Peran pada akhir kanak-kanak
Seperti halnya pada
awal masa kanak-kanak, teman pada masa akhir masa kanak-kanak, terdiri dari
rekan, teman bermain dan teman baik. Untuk memenuhu kebutuhan sosialnya, teman
harus berperan sebagai teman bermain atau teman baik.
Banyak factor yang
menentukan pemilihan teman, biasanya yang dipilih adalah yang dianggap serupa
dengan dirinya sendiri dan memenuhi kebutuhan. Karena daya tarik fisik
mempengaruhi kesan pertama, anak cendrung memilih mereka yang berpenampilan
menarik menjadi teman bermain atau teman baik.
Perlakuan teman perlakuan yang kurang baik tidak
hanya ditujukan kepada anak yang bukan anggota kelompok, banyak pertengkaran
kemudian berakhir dan persahabatan terjalin kembali tetapi ada juga yang tidak
terselesaikan.
Setatus
sosiometris
yaitu setatus yang mereka senangi pada kelompok sosial, tetapi juga status
sosiometris dari teman-teman sebaya mereka. Anak-anak juga mengerti bagaimana
penilaian teman-teman terhadap dirinya, meskipun ada kecendrungan untuk
membesar-besarkan penerimaan sosial dan memperkecil penolakan sosial. Urutan
posisi anak di dalam keluarga juga mempengaruhi penampilan sosial, dilaporkan
bahwa anak yang lahir dulu cendrung di terima oleh kelompok sebaya dari pada
anak sulung.
Pemimpin pada masa akhir kanak-kanak
Anak yang dipilih oleh
teman-temanya untuk berperan sebagai pemimpin, ia tidak hanya disukai oleh
sebagian besar anggota klompok, tetapi juga memiliki ciri yang dikagumi, bila
peran pemimpin tidak memenuhi kebutuhan anak atau kebutuhan anggota maka
terjadi pergantian anggota, sedangkan pemimpin yang tetap memungkinkan anak
memelajari tehnik kepemimpinan dan menjadi yakin akan kemampuan untuk
melaksanakan peran ini dengan memuaskan.
Minat dan kegiatan bermain pada akhir masa
kanak-kanak
Karena anak sudah sekolah dan
mempunyai pekerjaan rumah, waktu bermain lebih sedikit dibandingkan dengan
ketika ia berada dalam tahun-tahun prasekolah. Namun didalam kebudayaan Amerika
saat ini, bermain dianggap sangat penting untuk perkembangan fisik dan
psikologis sehingga semua anak diberi waktu dan kesempatan untuk bermain dan
juga didorong untuk bermain tanpa mempedulikan setatus sosial ekonomi keluarga
mereka.
Dengan meluasnya cakrawala
sosial pada saat anak masuk sekolah, banyak faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan kepribadiannya. Perubahan ini tidak hanya terjadi ada konsep diri,
tetapi juga pada sifat-sifat orang lain yang di nilai dan di kagumi dan juga
perubahan-perubahan yang terjadi pada sifat anak itu sendiri.
Konsep diri ideal
Menjelang berakhirnya masa kanak-kanak, anak mulai mengagumi tokoh-tokoh
dalam sejarah, cerita khayal, kemudian anak membentuk konsep diri yang ideal
seperti tokoh yang diinginkannya.
Mencari Identitas
Anak-anak pada umumnya memasuki periode akhir masa kanak-kanak dan
berminat dalam keanggotaan kelompok, mereka sangat ingin menyesuaikan mulai
dari gaya
berbicara sampai dengan standar penampilan yang di tetapkan kelompok tersebut.
Karena mereka takut kehilangan dukungan dari anggota kelompok, mereka berusaha
meniru namun kadang-kadang berlebihan.
Kebahagiaan pada masa akhir kanak-kanak
Akhir masa kanak-kanak dapat
dan harus merupakan periode bahgaia dalam rentang kehidupan. Meskipun periode
ini bukan masa yang sepenuhnya gembira karena anak di harapkan memikul tambahan
tanggung jawab di sekolah dan tambahan di rumah, keberhasilan dalam
melaksanakan tanggung jawab ini, terlebih yang dianggap penting oleh
orang-orang akan menambah kebahagiaan.
Anak memiliki kesempatan yang
luas untuk bermain dan untuk memperoleh alat bermain yang dibutuhkan seperti
teman-teman sebayanya, kecuali kalau timbul kondisi yang luar biasa.
Anak yang berbahagia pada
akhir masa kanak-kanak belum tentu merasa bahagia pada tahap-tahap selanjutnya,
tetapi kondisi-kondisi yang menimbulkan kebahagiaan dalam periode ini juga akan
menimbulkan kebahagiaan pada periode berikutnya.
Sekalipun kebahagiaan yang
dialami pda periode ini tidak emnjamin kebahagiaan seumur hidup, tetapi
kondisi-kondisi yang menimbulkan kebahagiaann akan terus memberikan kebahagiaan
pada tahun-tahun berikutnya, terutama bila tiga faktor kebahagiaan terpenuhi,
yaitu penerimaan/dukungan, kasih sayang, dan prestasi.
Ingredients:
2 litres of fish stock, 2 medium-sized crabs, 100 gram ginger, 50
gram scallions, 50 gram Indonesian parsley, salt, pepper to taste.
Direction:
Make fish stock by boiling fish bones in 8 cups of water
Remove these bones after a few minutes.
Wash crabs, split into several parts
Cut ginger into very thin slices
Cut scallions and Indonesian parsley
Reheat stock for about 5 minutes, put everything into the stock
Add salt and pepper to taste
Baby corn soup
Ingredients:
5-6 ears of baby corn, 5 spoons of milk, 1 spoon of butter, 1
spoon of flour, salt and pepper.
Direction:
Boil baby corn and let it cool
Grind/powder corn with a blender
Heat butter, put flour after it melts, mix evenly
Put in powdered corn with salt, pepper, and milk
Let it sit for five minutes in medium heat
Soto Madura
Ingredients:
500 gr beef or internals, 100 gr bean sprouts, 80 gr rice
noodles, 60 gr Indonesian parsley, 60 gr scallions, 60 gr ginger, 1 lime, salt
and pepper.
Directions:
Boil meat until done. Drain and cut into bite-sized slices.
Remove the tails of bean sprouts, boil until half done
Boil rice noodles separately
Keep these in separate plates
Cut Indonesian parsley and scallions
Grind shallots, and brown it for a little bit
Skin and cut ginger
Make beef stock using beef bones boiled in water for about an
hour. Remove bones, and put in salt, pepper, ginger, and shallots.
Serve the soto by putting the beef, bean sprouts, noodles into a
bowl. Pour soup into it.
Sprinkle with Indonesian parsley and scallions.
Gado gado
Ingredients:
Lettuces, A small bunch of long beans, Young cabbage, 1 cucumber,
Tofu, 100 gr soyabean cake, 2 eggs, 5 pieces of red chili pepper, 5 pieces of
small chili pepper (jalapeno or scotch bonnet), 3 pieces of shallots, 100 gr.
peanuts, lemon, brown sugar, and salt.
Direction:
Fry an egg and soyabean cake
Cut into small pieces
Boil one egg and slice it
Boil young cabbage, long beans, and slice them
Peanut sauce:
Fry peanuts
Slice shallots, and brown with chili peppers
Mix and grind all these with brown sugar, lemon, salt and pepper,
and boil with a little bit of water. (Use this sauce with satay as well)
Sweet and sour shrimps
Ingredients:
1/2 lb of medium sized shrimps, 5 pieces of garlic, 3 oz. flour,
1 piece of egg, 2 spoons of tomato sauce, 1 lime, 1/2 spoon of sugar, salt and
pepper.
Direction:
Clean the shrimps, remove the heads, keep the tails
Clean garlic, and slice thinly. Sprinkle over the shrimps.
Make a mix of the flour, egg, with enough water, salt, and pepper.
Heat oil on a pan.
One by one, put the shrimps into the pan by first dipping it in
the mix above. Fry until golden.
Put on a plate, pour tomato sauce over them.
Tomato sauce: Heat tomato sauce, add sugar, and lime juice
Opor Solo
Ingredients:
1 chicken, 4 cups of coconut milk, 6 pieces of shallots, 3 pieces
of garlic, 120 gram candle nut, 10 gram corriander, 5 gram jintan, 3 helai bay
leaves, 1 batang daun sereh, 100 gr lengjuas, salt and pepper.
Destination:
Cut chicken into pieces
Grind shallots, garlic, candle nut, corriander, and jintan
Brown for a little bit.
Boil chicken with 2 cups of coconut milk, put in sereh and
galanga.
When chicken is about done, put in more coconut milk along with
the spice mix above. Add salt and pepper to taste
Perkedel
Ingredients:
1 chicken, 250 gr of bread flour, 40 gr of sagu, 80 gr of onion,
8 pieces of shallots, 1 egg, salt and pepper.
Direction:
Remove bones from the chicken, cut very thinly
Cut onion into very small pieces
Grind shallots
Evenly mix all the above with bread flour
Add salt and pepper
Make mix into small discs about 2-2.5 inch in diameter
Heat oil on a pan
Put each disc and fry until dark golden
Beef Semur
Ingredients:
1 lb beef, 6 pieces candle nut, 5 cm of ginger, 5 pieces of
shallots, 3 pieces of garlic, salt, pepper, soy sauce.
Direction:
Slice beef thinly
Peel shallots and garlic, slice thinly
Slice ginger and grind candle nut
Brown shallots, garlic, ginger, and candle nut
Put in beef and mix them evenly
Add salt and pepper
Add 2-3 cups of water so beef will cook evenly
Rendang
Ingredients:
2 lb of beef, 20 pieces of shallots, 10 pieces of garlic, 150
gram red chili pepper, 50 gram ginger, 10 pieces of clove leaves, 60 gr kunyit,
300 gr candle nut, 5 helai salam, 8 cups of thick coconut milk, 8 cups of thin
coconut milk.
Direction:
Cut beef into several-bite sized pieces, and boil until half done
Skin shallots, garlic, and mix with chili, ...
Brown this spice mix for a few minutes
Boil beef and this spice mix in the thin coconut milk
Put in daun
Boil until dry
Add thick coconut milk, boil until coconut milk dries while mixing
it occassionally
Sambal Goreng Petai
Ingredients:
7 eggs, 4 strings of "petai", 3 cups thick coconut
milk, 250 gr ground beef, 4 pieces garlic, 6 pieces of shallots, 6 piece of red
chili peppers, 20 gr javanese lemon, 1 tea spoon sugar, salt and pepper.
Direction:
Remove the yoke of the eggs (use just the whites) Skin petai
Slice shallots, brown a little bit.
Mix ground beef with 2 egg whites, mix with sald, pepper to taste.
Form small balls.
Let the javanese lemon sit in a cup of water The rest of the egg
whites put in a place holder, and steam cook
Cut into cube sized pieces
Grind chili, garlic, and add sugar
Heat pan with a little cooking oil, add shallots and the garlic
mix above, followed by the petai a few minutes later.
Put in the javanese-lemon water, followed by the ground beef
balls, add salt and pepper.
Let simmer for a while, then add the rest of the coconut milk and
the egg-white cubes.
et simmer for another 3 minute.
Clam Satay
Ingredients:
1 lb of clams, 5 shallots, 2 spoons of sweet soy sauce, 1 lime,
salt and pepper.
Direction:
Boil clams. After they are done, let it cool.
Take the meat out.
Slice shallots
Mix shallots, soy sauce, and lime juice with the clams
Add salt and pepper to taste
Put clams in skewers, barbecue for a little bit
Beef Satay
Ingredients:
300 gr beef, 5 shallots, 2 spoons of sweet soy sauce, 1 spoon of
vegetable oil, 1 lime, salt and pepper.
Direction:
Slice beef into bite sized pieces, slice shallots
Mix everything evenly
Put beef in skewers
Barbecue in medium heat until desired level (medium rare
recommended).
Bali
Satay
Ingredients:
350 gr beef, 1/2 coconut, 3 pieces of garlic, 4 pieces of red
chili peppers, 1 spoon brown sugar, 10 gram corriander, 10 gram kencur, 1 lime,
galanga, 1 teaspoon shrimp paste, salt and pepper.
Direction:
Shred beef, shred coconut
Slice garlic and brown it.
Heat shrimp paste a little bit
Get lime juice
Mix garlic, chili pepper, brown sugar, corriander, kencur,
galanga, shrimp paste with a blender
Mix evenly with beef and coconut and the spice mix above add salt,
pepper, and orange juice
Form thumb-sized pieces from this mix, and stick each on a skewer
Barbecue until done
Sambal Goreng Ati Ampela
Ingredients:
4 pairs of chicken's livers and gizzards, 5 pieces of shallots, 3
pieces of garlic, 5 pieces of red chili peppers, 4 cm lengkusa, 10 gr shrimp
paste, 1 cup of coconut milk, 1 board of petai, salt and pepper.
Direction:
Cut liver and gizzards into bite sized pieces
Skin shallots and garlic.
Brown shrimp paste
Grind finely shallots, garlic, red chili peppers, shrimp paste
Brown these spices and galanga, mix them evenly
Add liver and gizzard pieces, and salt and pepper to taste
Mix evenly and add coconut milk, let it simmer for 3 minutes.
Green Beans
Ingredients:
300 gr greenbeans, 150 gr shrimps, 2 blocks of tofu, 1 board of
petai, 6 pieces of red chili peppers, 5 pieces of small chili peppers (jalapeno
or scotch bonnets), 5 pieces of shallots, 1 piece of chicken gizzard, 1 piece
of chicken liver, 1 piece of galanga, salt and pepper.
Direction:
Cut beans into slices of about thumb length
Clean theshrimps, cut their heads, boil for a few minutes
Add also green beans, chili peppers, gizzards, livers
Mix them well, and add salt and pepper
Cook until green beans is about 2/3 done so it is still a bit
crunchy (al dente)
Pandan Cake
Ingredients:
8 egg yokes, 6 egg whites, 175 gr sugar, 180 gr flour, 3/4 cup
thick coconut milk, 1/4 tea spoon of salt, 3 spoon suji extract, green food
coloring.
Direction:
Boil coconut milk, salt, suji extract in low heat
Beat egg yokes and egg whites and sugar
Add food coloring
Slowly add the coooked coconut milk, mixing it evenly.
Butter the cake pan, put the mix inside
Bake until done
Klepon Cake
Ingredients:
300 gr sticky rice flour, 30 gr sagu, 8-10 suji leaves, 150 gr
brown sugar, 300 gr coconut.
Direction:
Grind suji finely, mix water. Shred coconut
Mix flours, add suji and a little water.
Form balls, put brown sugar inside
Boil until done
Sprinkle with shred coconut
Risoles
Ingredients:
250 gr flour, 70 gr butter, 1 egg, 2 pieces of chicken legs, 100
gr carrot, 50 gr scallions, 4 pieces of shallots, 2 pieces of garlic, 15cc
sweet soy-sauce, 200 gr bread crumbs, salt.
Direction:
Mix 1/2 of the egg with flour and butter
Form thin layer of squares - for wrappers
Remove the bones from the chicken legs, cut into small pieces
Skin carrots, boil until half done, and cut into
tiny pieces. Cut scallions into tiny pieces.
Grind shallots and garlic.
Heat pan with butter. Put in shallots and garlic.
In a couple of minutes, put in chicken
Stir a little bit, and put in carrots, scallions
Mix evenly.
Add salt and pepper to taste, add sweet soy-sauce.
Cook until chicken is done.
Put 1 spoon of the result above into each square.
Wrap it.
Dip it in the 1/2 egg left, pour flour.
Heat oil in a pan.
Deep fry the risoles on medium heat until golden brown.
Ingredients: 1 orange, sweet tea, soda drink (use uncoloured
soda), and ice.
Utensils: Jug, knife, spoon, and drinking glass.
Method:
1. Cut the orange into circle shapes, try to cut it thinly.
2. Put the cut orange and ice into jug.
3. Pour the soda drink into the jug.
4. Add the already prepared sweet tea.
5. Stir the ingredients in the jug well.
6. After pouring the orange tea in a glass, you can decorate
the brim of the glass with left over orange pieces.
PROCEDURE TEXT
Procedure Text
Goal
To explain how to do or to make something
Generic structure
Aim
Materials( ingridients, equipment )
Steps
Language features
action verbs
nouns, noun phrase
imperative sentense
Having a kite flying is interesting and make it by self is
easy. Prepare the following materials to make a kite:
Butcher cord
Scotch tape or glue
1 Sheet of strong paper
2 Strong, straight wooden sticks of bamboo
Markers, paint or crayons
After the materials have been prepared, the directions
bellow is easy instruction on how to make a kite:
1. Make a cross with the two sticks, with the shorter stick
placed horizontally across the longer stick.
2. Tie the two sticks together with the string in such a way
as to make sure that they are at right angles to each other.
3. Cut a notch at each end of the sticks. Make it deep
enough for the type of string you are using to fit in to. Cut a piece of string
long enough to stretch all around the kite frame.
4. Lay the sail material flat and place the stick frame face
down on top. Cut around it, leaving about 2-3cm for a margin. Fold these edges
over and glue it down so that the material is tight.
5. Make a tail by tying a small ribbon roughly every 10cm
along the length of string.
6. Decorate your kite with the markers!
Making coloured and scented candles is really quick and
simple. What's more, you'll save so much money. If making candle is easy, why
do you ever bought one from a shop? What you need in making candle are wax,
moulds, wick, dye discs, essential oils, and a double boiler. All these
materials are available from craft shops. Or if you do not want to buy them,
you can improvise with an old saucepan, pyrex jug, or even a sturdy can, in a
pot of water. After providing the materials, follow this procedure or
instruction in making candles!
First of all, melt the wax. All wax has a flash point, so to
prevent it bursting into flames, you must melt it in a double boiler, with
water in the bottom pan.
Then, prepare the mould with the wick. Thread the wick
through the mould and make sure that you leave a good few centimetres sticking
out of the hole in the bottom.
After that, add the scent. If you want a scented candle, add
a few drops of essential oil to the melted wax. You can use any essential oil
you like, as long as it doesn't contain water.
Next step, pour the wax into the mould. Try and tip the wax
into the mould quickly, all in one go, to minimise spillage and air bubbles.
Then, release the bubbles and top it up. Releasing the air
bubbles will eventually make the candle sink, so you will need to top it up
with more melted wax.
Finally, remove it from the mould. After four or five hours,
the candle can be taken out of its mould.
Your candle is now ready for display. Remember, you must
always leave it for a day before lighting it.
1. Put in sugar powder, fresh milk, butter cream, margarine,
and condense milk in the wok. Cook it (heat it, don’t wait until it boiled)
2. Pour it a little into a bowl , add chocolate powder.Pour
the rest of the mixed milk, stir it, and cool it.
3. Add the eggs one by one, stir it continuously with ballon
whisk until it mixed
4. Add flour and baking powder, stir it slowly
5. Pour it in the wafel mould then steam until it cooked (20
minutes)
6. It ready to serve
You may call it ‘recipe’. Recipe is one of the example of
procedure text. On the text you will find the social function, the generics
structure of the text, and also the gramma
Here is the Generic Structure of Procedure text
1. Social Function:
• To explain how something is accomplished through sequences
of steps
2. Generic Structure:
a. Goal: The objective of the text
b. Material: The things needed to make the goal (not all of
text procedure)
c. Steps : 1 – N (steps to achieve the goal)
From the example above we can see the generic structure is
as follows:
- The goal of the text is BROKUS WAFEL or how to make brokus
wafel
- the material of the text is 1. - 150 gram flour (segitiga
biru)
- 50 gram chocolate powder
- 1 tea spoon Baking powder
- 5 eggs
2. - 100 gram sugar powder
- 150 ml fresh milk
- 50 gram butter cream
- 100 gram margarine
- 100 ml condense milk
The steps are
1. Put in sugar powder, fresh milk, butter cream, margarine,
and condense milk in the wok. Cook it (heat it, don’t wait until it boiled)
2. Pour it a little into a bowl , add chocolate powder.Pour
the rest of the mixed milk, stir it, and cool it.
3. Add the eggs one by one, stir it continuously with ballon
whisk until it mixed
4. Add flour and baking powder, stir it slowly
5. Pour it in the wafel mould then steam until it cooked (20
minutes)
6. It ready to serve
OK THAT’S THE EXPLANATION NOW, FIND THE ANSWER FROM THE
QUIZZ BELOW
Read the text and answer the following questions!
Almond Chocolate Candies
Things you need:
1 bar dark cooking chocolate
I pack almond
Steps:
1. Melt the dark cooking chocolate
2. Pour the chocolate into a mould (ice mould will be ok)
3. Add the almond
4. Put the chocolate inside the freezer. Wait until it
freez.
Having a kite flying is interesting and make it by
self is easy. Prepare the following materials to make a kite :
1.Butcher cord
2.Scotch tape or glue
3.1 Sheet of strong paper
4.2 Strong, straight wooden sticks of bamboo
5.Markers, paint or crayons
After the materials have been prepared, the directions
bellow is easy instruction on how to make a kite :
1.Make a cross with the two sticks, with the shorter
stick placed horizontally across the longer stick.
2.Tie the two sticks together with the string in such a
way as to make sure that they are at right angles to each other.
3.Cut a notch at each end of the sticks. Make it deep
enough for the type of string you are using to fit in to. Cut a piece of string
long enough to stretch all around the kite frame.
4.Lay the sail material flat and place the stick frame
face down on top. Cut around it, leaving about 2-3cm for a margin. Fold these
edges over and glue it down so that the material is tight.
5.Make a tail by tying a small ribbon roughly every 10cm
along the length of string.
6.Decorate your kite with the markers!
vFrom the example above we can see the generic
structure is as follows :
a)Social function : To explain how something is a
accomplished through sequence of steps.
b)Generic structure
1.Goal: The objective of the text.
ØThe goal of the text is KITE or how to make kite.
2.Material:
The things needed to make the goal.
ØThe material of the text is :
·Butcher cord
·Scotch tape or glue
·1 Sheet of strong paper
·2 Strong, straight wooden sticks of bamboo
·Markers, paint or crayons
3.Step:
1-N (step to achieve the goal).
ØThe steps are :
·Make a cross with the two sticks, with the
shorter stick placed horizontally across the longer stick.
·Tie the two sticks together with the string in
such a way as to make sure that they are at right angles to each other.
·Cut a notch at each end of the sticks. Make it
deep enough for the type of string you are using to fit in to. Cut a piece of
string long enough to stretch all around the kite frame.
·Lay the sail material flat and place the stick
frame face down on top. Cut around it, leaving about 2-3cm for a margin. Fold
these edges over and glue it down so that the material is tight.
·Make a tail by tying a small ribbon roughly
every 10cm along the length of string.
Making colored and scented candles is really quick
and simple. What's more, you'll save so much money. If making candle is easy,
why do you ever bought one from a shop? What you need in making candle are wax,
moulds, wick, dye discs, essential oils, and a double boiler. All these
materials are available from craft shops. Or if you do not want to buy them,
you can improvise with an old saucepan, Pyrex jug, or even a sturdy can, in a
pot of water. After providing the materials, follow this procedure or
instruction in making candles!
ØFirst of all, melt the wax. All wax has a flash
point, so to prevent it bursting into flames, you must melt it in a double
boiler, with water in the bottom pan.
ØThen, prepare the mould with the wick. Thread
the wick through the mould and make sure that you leave a good few centimeters
sticking out of the hole in the bottom.
ØAfter that, add the scent. If you want a scented
candle, add a few drops of essential oil to the melted wax. You can use any
essential oil you like, as long as it doesn't contain water.
ØNext step, pour the wax into the mould. Try and
tip the wax into the mould quickly, all in one go, to minimize spillage and air
bubbles.
ØThen, release the bubbles and top it up.
Releasing the air bubbles will eventually make the candle sink, so you will
need to top it up with more melted wax.
ØFinally, remove it from the mould. After four or
five hours, the candle can be taken out of its mould.
Your candle is now ready for display. Remember, you
must always leave it for a day before lighting it.
vFrom the example above we can see the generic
structure is as follows :
a)Social function : To explain how something is a
accomplished through sequence of steps.
b)Generic structure
1.Goal:
The objective of the text.
ØThe goal of the text is COLORED CANDLE or how to
make colored candle.
2.Material:
The things needed to make the goal.
ØThe material of the text is :
·wax, moulds, wick, dye discs, essential oils,
and a double boiler. Can also,
·an old saucepan, Pyrex jug, or even a sturdy
can, in a pot of water.
3.Step: 1-N (step to achieve the goal).
ØThe steps are :
·First of all, melt the wax. All wax has a flash
point, so to prevent it bursting into flames, you must melt it in a double
boiler, with water in the bottom pan.
·Then, prepare the mould with the wick. Thread
the wick through the mould and make sure that you leave a good few centimeters
sticking out of the hole in the bottom.
·After that, add the scent. If you want a scented
candle, add a few drops of essential oil to the melted wax. You can use any
essential oil you like, as long as it doesn't contain water.
·Next step, pour the wax into the mould. Try and
tip the wax into the mould quickly, all in one go, to minimize spillage and air
bubbles.
·Then, release the bubbles and top it up.
Releasing the air bubbles will eventually make the candle sink, so you will
need to top it up with more melted wax.
·Finally, remove it from the mould. After four or
five hours, the candle can be taken out of its mould.
4.Language
ØPresent, action verbs, nouns, noun phrase.
ØTime maker:
First of all, then, after that, next step, finally.
As a good driver, we have to know, How to wash a car.
·First,
The materials needed are a sachet of car shampoo, a sponge/a sheet of cloth,
plas chamois, and water.
·Then, prepared
water, moisten the body of car. Make sure that all of the body became moist.
·Next, a
sachet of car shampoo is poured into 2-3 liter of pure water. Then, the mixture
is stirred up by using a hand.
·After
that, the car is cleaned up by using a sponge with the mixture of shampoo and
pure water. Next, the body is rinsed off by water, till it is clean.
·Finally,
dried up the body by using a plas chamois. When the body looks shine, the car
is ready to be used. I t is easy, isn’t it??
vFrom the example above we can see the generic structure
is as follows :
a)Social function : To explain how something is a
accomplished through sequence of steps.
b)Generic structure
1.Goal:
The objective of the text.
ØThe goal of the text is
2.Material:
The things needed to make the goal.
ØThe material of the text is :
·a
sachet of car shampoo, a sponge/a sheet of cloth, plas chamois, and water.
3.Step:
1-N (step to achieve the goal).
ØThe steps are :
·First,
The materials needed are a sachet of car shampoo, a sponge/a sheet of cloth,
plas chamois, and water.
·Then, prepared
water, moisten the body of car. Make sure that all of the body became moist.
·Next, a
sachet of car shampoo is poured into 2-3 liter of pure water. Then, the mixture
is stirred up by using a hand.
·After
that, the car is cleaned up by using a sponge with the mixture of shampoo and
pure water. Next, the body is rinsed off by water, till it is clean.
·Finally,
dried up the body by using a plas chamois. When the body looks shine, the car
is ready to be used.
4.Language
ØPresent, action verbs, nouns, noun phrase.
ØTime maker:
first, then, next, after that, finally.
diriku adalah manusia layaknya yang lain, yang tak seputih kertas namun tak sekotor sampah. seseorang yang selalu menjadi diri sendiri bersama pendirian yang tidak pasti. Karena pendirianku bukanlah pendirian yang stagnan, tapi pendirian yang selalu haus untuk menjadi lebih baik lagi. menanti masa depan yang penuh misteri untuk menggapai bintang nan tinggi disana. yang selalu ingin dekat dan dicintai Ilahi. dan sadar bahwa suatu saat diri ini kan pergi. . . .