BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang Masalah
MSG adalah suatu zat adiktif yang digunakan
untuk menambah cita rasa
dalam makanan. Namun, belakangan
ini telah terjadi konflik akan penggunaan MSG dalam berbagai bahan macam
makanan. Banyak diantaranya, MSG disebut dapat merusak jaringan-jaringan organ
penting pada manusia apabila dikonsumsi secara terus-menerus dan berlebihan.
Pabrik-pabrik pembuat MSG terancam gulung tikar akan pernyataan tersebut.
Apalagi ditambah dengan krisis ekonomi yamg terjadi belakangan ini membuat para
pengusaha vetsin/MSG semakin resah. Tidak hanya pengusaha MSG, para petani juga
semakin tercekik akibat harga pupuk yang menjulang akibat krisis ekonomi ini.
Padahal, pupuk merupakan komponen penting bagi tanaman yang mereka tanam untuk
dijadikan sebagai suplai makanan sebagai pemicu pertumbuhan agar subur dan
cepat panen. Yang menjadi masalah besar saat ini adalah bagaimana nasib para
pengusaha MSG tersebut apabila masyarakat sudah tidak mau mengkonsumsi MSG
tersebut, padahal sudah diketahui bahwa MSG harganya sangat murah dan mudah
didapat. Lalu akan dipergunakan untuk apa MSG yang telah diproduksi sekian
banyaknya, dan paling tidak perusahaan MSG tersebut telah mengurangi
pengangguran di masyarakat? Selanjutnya, bagaimana juga nasib para petani ini
apabila harga pupuk terus melonjak dan bahan pembuatan pupuknya pun semakin
sulit didapat? Apakah ada bahan sintetis lain yang dapat digunakan sebagai
pupuk pengganti? Apakah mungkin MSG dapat dipergunakan sebagai pengganti pupuk
tersebut? Bagaimana jika MSG dipergunakan sebagai pupuk pada tanaman dan apa
yang akan terjadi? Apakah terdapat pengaruhnya pada pertumbuhan tanaman? Apakah
semua jenis tanaman bisa diberi MSG?
B.
Tujuan
Penelitian
Tujuan dari pada
penelitian ini adalah untuk mengetahui apa pengaruh
MSG
terhadap pertumbuhan tanaman. Dengan penelitian ini, maka akan diketahui apakah
MSG berhasil menyuburkan semua jenis tanaman. Dengan penelitian ini diharapkan
mampu menemukan terobosan baru zat sintetis pengganti pupuk yang murah dan
mudah didapat.
C.
Rumusan
Masalah
Ada beberapa rumusan
masalah yang mendasari penelitian ini. Di bawah
ini
rumusan masalah yang akan kami uraikan :
Apa
pengaruh MSG terhadap pertumbuhan tanaman melon? Apakah ada dampak buruknya
terhadap pertumbuhan melon?
D.
Manfaat
Penelitian
Dilihat
dari kondisinya, manfaat penelitian kami
bedakan menjadi 3 :
1. Manfaat
untuk Peneliti :
a. Sebagai
sarana untuk menambah ilmu pengetahuan dan pembuktian terhadap bahan yang
diuji, yaitu MSG.
b. Membantu
masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pupuk yang mudah dan murah didapat.
2. Manfaat
untuk Masyarakat Umum :
a. Mengetahui
guna MSG selain sebagai penyedap rasa.
3. Manfaat
untuk Petani :
a. Mendapatkan
bahan ganti pupuk untuk tanaman mereka dalam masa sulit ini dan mendapatkan
hasil panen yang memuaskan serta laba yang besar karena MSG mudah didapat dan
harga murah.
BAB II
KAJIAN
PUSTAKA
A.
Deskripsi
Teori
Untuk melakukan penelitian ini,
sebelumnya kami telah mencari
informasi
mengenai objek yang kami amati ini. Adapun deskripsi teori yang kami peroleh
dari berbagai sumber adalah sebagai berikut :
1.
Pertumbuhan
Tanaman
Pertumbuhan
merupakan suatu proses perubahan dari kecil menjadi besar
karena
adanya pertambahan jumlah sel dan volume. Pertumbuhan dapat diamati menggunakan
mata telanjang. Pertumbuhan dapat terjadi pada semua makhluk hidup. Terutama
pada tumbuhan, adanya suatu pertumbuhan dapat dilihat melalui perubahan tinggi,
besar batang, jumlah daun. Sedangkan untuk kesuburan dapat dilihat pada warna
daun yang semakin hijau dan lebarnya.
2.
MSG
(Monosodium Glutamate)
atau (mononatrium glutamat)
adalah garam sodium dari
asam glutamat. Asam glutamat adalah suatu
asam amino yang merupakan salah satu
komponen penting protein yang dibutuhkan tubuh kita. Namun, tumbuhan juga
memerlukan zat ini untuk zat pemacu penyuburan. MSG dibuat melalui proses fermentasi dari tetes-gula
(molases) oleh bakteri (Brevibacterium lactofermentum). Dalam proses
fermentasi ini, pertama-tama akan dihasilkan Asam Glutamat. Asam Glutamat yang
terjadi dari proses fermentasi ini, kemudian ditambah soda (Sodium Carbonate),
sehingga akan terbentuk Monosodium Glutamat (MSG). MSG yang terjadi ini,
kemudian dimurnikan dan dikristalisasi, sehingga merupakan serbuk
kristal-murni, yang siap di jual di pasar.
3.
Tanaman Melon
Tanaman melon adalah tanaman yang mirip sekali dengan semangka, yaitu bercabang
banyak, tetapi bulu batang lebih halus. Batang melon lebih pendek daripada
semangka. Biji melon terkumpul di tengah dalam rongga buah, sedangkan biji
semangka menyebar dalam daging buah. Daun melon lebar bercanggap (berlekuk),
menjari agak pendek. Batang melon mempunyai alat pemegang (pilin) untuk
memanjat. Bunga melon berumah satu dan berkelamin tunggal. Bunga yang muncul
pertama hingga kelima biasanya bunga jantan. Lebah madu dan lalat hijau
berperan dalam penyerbukan bunga ini. Buah melon umumnya bulat, walaupun ada
yang panjang dan tidak banyak mengandung air. Tipe buah melon banyak sekali, di
antaranya ada yang berkulit hijau, kuning, dan putih kekuningan. Namun, pada
dasarnya ada tiga tipe buah, yakni buah yang kulitnya berjaring (net), kulitnya
berjaring tidak jelas, dan berkulit halus tanpa ada tanda jaring. Akar tanaman
melon tidak jauh berbeda dengan semangka, mempunyai akar tunggang dan akar
samping banyak serta agak dalam. Akar samping berupa serabut yang jumlahnya
banyak, kuat, dan panjang.
B. Hipotesis
Berdasarkan zat-zat yang
terkandung dalam MSG, yang penting untuk zat
material pertumbuhan, maka kami dapat merumuskan hipotesis sebagai berikut
:
-
MSG dapat menyuburkan
pertumbuhan tanaman melon
-
Dampak MSG pada
pertumbuhan ada, namun hanya sedikit dan tidak berdampak begitu fatal sehingga
membuat tanaman mati.
BAB III
A.
Waktu
dan Tempat Penelitian
1. Waktu : 1 Minggu
2. Tempat : Teras rumah
B.
Alat
dan Bahan
1. Ala t :
-
Cetok
-
8 pot berukuran sedang
(15 cm)
2. Bahan :
-
MSG 4 sendok teh
-
Air
-
Tanah kebun
-
8 buah tanaman melon
berumur 1 minggu
PROSEDUR
KERJA
D. Variabel Penelitian
1.
Variabel bebas: - Satu diberi MSG
-
Satu tanpa MSG
2.
Variabel terikat: yang diamati
3.
Variabel terkontrol: - pot yang berukuran sama
- Jenis tanah
yang sama
- Takaran air
yang sama
-
Takaran MSG yang sama
E.
Tabel
Pengamatan
Perlakuan
dan Ulangan
|
Panjang
Tanaman Hari ke-
|
Jumlah
Daun Hari ke-
|
Warna
Daun
|
|||||||
1
|
3
|
5
|
7
|
1
|
3
|
5
|
7
|
|||
MSG
|
1
|
9,2
|
10
|
10
|
10,5
|
4
|
4
|
4
|
5
|
Lebih hijau
|
2
|
7,8
|
8
|
8,2
|
8,5
|
3
|
4
|
4
|
5
|
||
3
|
8,3
|
8,6
|
8,6
|
9
|
3
|
4
|
4
|
5
|
||
4
|
7,6
|
7,8
|
8,1
|
8,5
|
4
|
4
|
4
|
5
|
||
non
MSG
|
1
|
6
|
6
|
6,3
|
6,4
|
4
|
4
|
5
|
6
|
Hijau
|
2
|
5,3
|
5,3
|
5,4
|
5,4
|
4
|
5
|
5
|
6
|
||
3
|
7,2
|
7,5
|
7,9
|
7,9
|
4
|
4
|
5
|
5
|
||
4
|
8,5
|
8,5
|
8,6
|
8,6
|
3
|
3
|
4
|
4
|
F. Pembahasan
Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa MSG mempengaruhi
perkembangan pertumbuhan tanaman melon tersebut. Terbukti pada tabel diatas
yang menunjukkan perbedaan pertumbuhan yang sangat mencolok. Pada tanaman melon
yang diberi MSG, rata – rata setiap tiga hari mengalami pertambahan tinggi.
Sedangkan pada tanaman melon yang tidak diberi MSG, pertumbuhannya sedikit
lambat. Namun hal ini tidak berlaku pada jumlah daun. Pada tanaman melon yang
diberi MSG, jumlah daunnya relative sedikit dibandingkan pada tanaman melon yang
tidak diberi MSG. Namun, warna daunnya cenderung lebih hijau dari pada tanaman
melon yang tidak diberi MSG. Contohnya saja pada pengamatan hari pertama dan
ketiga. Pertambahan tinggi pada tanaman yang ber-MSG dari 9,2 cm menjadi 10 cm.
Sedangkan pada tanaman yang tidak diberi MSG pertumbuhannya tetap yaitu 6cm – 6
cm.
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahirobbilalamin, puji
syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Laporan Penelitian Pengaruh
MSG Terhadap Pertumbuhan Tanaman Melon ini sebagai tugas akhir dari pada
semester ganjil.
Tersusunnya laporan ini tidak lepas
dari bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu kami mengucapkan beribu
terimakasih atas bantuan dan bimbingan dari pihak-pihak tersebut.
Kami sangat menyadari bahwa Laporan
ini jauh dari kata sempurna, maka kritik dan saran sangat diharapkan.
Selanjutnya kami mohon maaf atas ketidaksempurnanya laporan ini, karena tak ada
gading yang tak retak. Akhir kata,
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Bantul,
30 September 2009
Penyusun
Thank's infonya gan. www.tulisanwortel.com
ReplyDelete